Universitas Nani Bili Nusantara Sorong Ditunjuk untuk Bermitra dengan Ditjen Kebudayaan

Aimas, VoicePapua.com- Universitas Nani Bili Nusantara Sorong kembali ditunjuk untuk bermitra dengan Ditjen Kebudayaan, Kemendikbudristek (Kementerian Kebudayaan Riset dan Teknologi) RI dalam pengembangan kebudayaan yang ada di wilayah Papua umumnya.

Hal itu disampaikan Koordinator Pendayagunaan Ditjen Kebudayaan, Kemendikbudristek, Irianto M. Ali, saat memberikan sambutan kegiatan seminar kebudayaan Suku Moi, berlangsung di Aimas, Rabu (31/5-2023).

“Ini merupakan bentuk pengabdian kami dari tridarma pangabdian. Dan merupakan wujud yang kami terjemahkan,”ujar Ali.

Ada beberapa bentuk agenda yang kami lakukan tentunya membutuhkan dukungan dari semua kalangan.
Ini salah satu kebudayaan dan kami meyadari di tengah teknologi dan makin cepatnya seputar informasi di arus global, menurut kami bagaimana menanamkan nilai nilai kearifan lokal, maka dari ini yang disebut post modernitas, katanya.

Kami mohon dukungan dari Pemda dan tokoh masyarakat,  terkait pentas seni budaya yang akan kami lakukan di Kabupaten Sorong.

Oleh sebab itu,  kami minta dukungan dari Penjabat Bupati bersama tokoh masyarakat setempat agar digelar kegiatan nanti dapat berjalan sukses.

Ada lagi agenda yang akan kami lakukan berkaitan dengan  gagasan Presiden Joko Widodo,  yaitu revolusi mental, dimana Universitas nani Bili Nusantara yang ditunjuk untuk agenda ini.

Agenda ini tetap kita lakukan dan buat di tanah Malamoi ini, sehingga kami berharap untuk Pemda dan kami untuk berkolaborasi.

Tahun 2023 adalah tahun ketiga bagi kami melakukan agenda revolusi mental ini. Karena sebagai bentuk kami hadir di tengah masyarakat Papua dan pada umumnya.

Kami mohon dukungan dan partisipasi Pemda untuk bekerja sama memajukan generasi di tanah Papua, khususnya di tanah Malamoi Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya. (****)