Sorotan : Masalah Sampah dan Banjir di Kota Sorong Harus Gunakan Manajemen Pengendalian

Kota Sorong, VoicePapua.com – Salah satu persoalan serius yang menjadi keluhan warga Kota Sorong ibu kota Papua Barat Daya, yaitu masalah sampah dan banjir. Untuk mengatasi hal tersebut, harus dibutuhkan manajemen pengendalian menjadi hal yang patut disorot.

“Jadi, pengendaliannya melalui suatu manajemen yang tepat. Sebenarnya sampah ini bisa menghasilkan pundi-pundi rupiah, jika dikelola secara baik,” ujar  Sergius Hae, SE, selaku Ketua Tim Pemenangan Bakal Calon Gubernur Papua Barat Daya, Gabriel Assem, SE, M.Si kepada awak media, Senin (22/4-2024) di Aston Hotel Sorong.

Selain itu, Perda tentang sampah harus dilakukan. Dengan cara pihaknya akan membantu dana yang cukup fantastis kepada semua daerah dan tentunya menggunakan teknologi dan para ahlinya akan kita libatkan semua, kata Sergius.

“Sampah jika tidak diperhatikan secara serius, imbasnya akan mempengaruhi banjir. Banjir di Kota Sorong itu dipengaruhi onggokan sampah yang tersumbat pada saluran air pada beberapa titik tertentu,”ucapnya.

Lebih lanjut, kata dia, banjir juga diakibatkan karena drainasse tidak diatur secara baik. Karena saat membangun dasar lantainya rata saja dan bagaimana air itu bisa mengalir sampai ke jalur pembuangan akhir.

“Lebih parah lagi selama ini sampahnya dibuang begitu saja ke dalam parit. Tentu ini akan menimbulkan berkembangbiaknya nyamuk yang bisa menimbulkan sumber dari segala macam penyakit,” aku Sergius.

Dengan adanya masalah ini, jika Pak Gabriel Assem terpilih sebagai Gubernur Papua Barat Daya akan menjadi salah satu faktor prioritas utama untuk diselesaikan secara baik dalam kurun waktu lima tahun pertamanya, sambung dia lagi.

Jika, dipilih lagi jelasnya Pak Assem akan terus berupaya dengan kerja cerdasnya untuk menyelesaikan berbagai persoalan sosial, ekonomi dan lainnya, yang ada di Kota Sorong sebagai ibu kota Papua Barat Daya, terutama tidak kalah pentingnya menyangkut lingkungan yang terkesan kumuh bisa diatasi dengan baik, tutupnya. (****)