PON XXI : Atlet Papua Tengah Sabet Dua Perunggu dari Cabor Muaythai

Jakarta, VoicePapua.com -  Atlet Provinsi Papua Tengah berhasil mencatat prestasi membanggakan dari Cabor atau cabang olahraga Muaythai di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024. Atlet-atlet dari Kota Emas ini juga berhasil mengumpulkan 2 medali perak dan 4 medali perunggu, hingga Selasa (10/9/2024). 

Wakil Ketua KONI Papua Tengah, Caesar Avianto mengapresiasi pencapaian atlet yang telah mengharumkan nama provinsi tersebut. Padahal, katanya, persiapan yang dilakukan di tengah kondisi keterbatasan.

“Meskipun menghadapi berbagai keterbatasan, dedikasi dan perjuangan para atlet sangat luar biasa. Tentunya, para atlet akan mendapatkan bonus atas pencapaian mereka,” ujar Caesar di Media Center PON XXI di Banda Aceh dalam siaran persnya, Rabu (11/9/2024). 

Caesar pun mengungkapkan, para atlet melakukan persiapan dalam kondisi terbatas karena Papua Tengah merupakan provinsi baru. Namun, katanya, pembinaan berkelanjutan dalam membangun fondasi olahraga di Papua Tengah akan terus dibangun.

Dilansir dari Portal RRI menyebut,  sinergi antara KONI Papua Tengah, pemerintah daerah, dan cabang-cabang olahraga dapat terus terjalin. Hal ini demi meningkatkan prestasi di masa depan. 

“Kita akan terus mempersiapkan diri, bukan hanya untuk PON saat ini. Tetapi juga untuk babak kualifikasi PON NTT dan NTB mendatang,” ujar Caesar.

Pembinaan olahraga, Provinsi Papua Tengah mendapat dukungan PT Freeport Indonesia. Perusahaan tambang emas itu berkomitmen memberikan dukungan penuh kepada kontingen Papua Tengah di PON 2024. 

VP Corporate Communication PT Freeport Indonesia Katri Krisnati pun turut bangga atas raihan para atlet Papua Tengah. Ia memastikan PT Freeport Indonesia akan terus mendukung berkembangnya olahraga di Papua Tengah.  

“Kami sangat bangga bisa bersama-sama KONI Papua Tengah dalam ajang olahraga terbesar di Indonesia ini. Ini adalah bagian dari komitmen sosial PT Freeport untuk maju bersama masyarakat Papua Tengah,” ujar Katri.

Prestasi yang diraih hingga kini dikatakannya tidak hanya menjadi kebanggaan bagi Papua Tengah. Tetapi juga menjadi inspirasi bagi seluruh masyarakat untuk terus maju dan berkembang.(****)