Instalasi Jaringan Gas di Aimas Hingga Kini Sebagiannya Tidak Berfungsi
Aimas, VoicePapua.com – Instalasi jaringan gas rumah tangga di Aimas hingga kini sebagiannya tidak berfungsi.
Pak Daeng, salah satu pemilik Warung Makan Salsah, beralamat di Jalan Sorong- Klamono, tepatnya di kilometer 20 Aimas melalui bincang-bincangnya dengan awak media ini, sambil menunjuk instalasi jaringan gas yang pernah terpasang oleh pihak Perusahaan Gas Negara, sejak tahun 2016 silam hingga kini tidak pernah digunakannya sama sekali.
Menurutnya, sambungan jaringan gas di kawasan persawahan Kelurahan Malawili, Distrik Aimas itu sudah terputus total.
Akibat dari penggalian badan jalan, sehingga kabel-kabel jaringan gas yang ada itu hilang entah ke mana, beber dia, Selasa (31/12-2024) di Aimas.
Lebih lanjut, kata dia, instalasi jaringan gas yang masih menempel rapi di dinding warungnya ini hanya sebagai kenangan saja.
Sementara jaringan gas yang terpasang di beberapa rumah tangga di dekatnya itu sudah tidak ada lagi.
Kembali mereview berita yang pernah dipublish awak media ini, saat masih aktif di pemerintahan yang menangani pemberitaan Media Center Kabupaten Sorong, melalui Portal InfoPublik.id menyebut, Perusahaan Gas Negara (PGN) untuk tahun 2016 mendapat amanah dari pemerintah untuk melakukan pengoperarisan Jargas (jaringan gas) di 11 kota di Indonesia.
“Untuk jaringan gas Sorong, Papua Barat ini merupakan daerah pertama dari Jargas-jargas yang dibangun dan pertama pula dilaksanakan pengoperasian,” ujar Kepala Bisnis Unit Gas Produk, Wahyudi, usai peresmian Jargas di Kabupaten Sorong, Senin (29/2-2016).
Saat ini Jargas yang sudah siap untuk di Kabupaten Sorong ada sekitar 3.898, yang hari ini sudah mulai difungsikan.
“Kami siapkan untuk secara bertahap, dimana sementara ini pihaknya sedang siap terpenuhi bahkan pula memberikan edukasi bagi pelanggan,” tuturnya.
Apalagi mengingat masyarakat di daerah ini belum pernah terbiasa menggunakan jaringan gas bumi, dan itu merupakan PR (pekerjaan rumah) bagi kami.
Berikutnya, untuk masalah pengembangan, dimana fungsi kami sebagai Perusahaan Gas Negara kalau untuk total pelanggannya sudah 10.000 rumah tangga sasaran.
Namun mayoritas dari jumlah itu 99% adalah rumah tangga ada 110 rumah tangga yang tersebar.
Kalau untuk masalah pengembangan, ujar Wahyudi, baik dari Pemda maupun Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yang dilaksanakan peresmian hari ini ditandai dengan Presiden Joko Widodo menandatangani kontrak.
Ada sekitar 49.000 total pelanggan dimana untuk di Surabaya, Jawa Timur ada 24.000, di Tarakan, Kaltim ada 21.000, dan Batam ada sekitar 4.000 sambungan rumah tangga, katanya.
Dengan adanya penambahan ini, ia berharap ada kesempatan untuk Kabupaten Sorong agar bisa berkoordinasi langsung dengan Kementerian ESDM agar bagaimana masyarakat di wilayah Sorong dan sekitarnya bisa memenuhi jaringan gas bumi ini.
“Jadi fungsi kami dari PGN melaksanakan penugasan dari pemerintah untuk menyalurkan gas kepada pelanggan dengan aman,” katanya. (****)
- Baca Juga :ASN Pemprov PBD Laksanakan Apel Perdana
- Baca Juga :Apel Perdana ASN Kabupaten Sorong
0 Comments