Dirut BAKTI Kominfo yang Baru Diminta Percepat Transformasi Digital Nasional

Jakarta, VoicePapua.com – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi memberikan sejumlah arahan kepada Direktur Utama Badan Layanan Umum (BLU) Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika (BAKTI Kominfo), Fadhilah Mathar, agar masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan (stakeholder) dapat merasakan dampak nyata dari program-program yang diamanatkan terutama transformasi digital nasional.

“BAKTI merupakan cermin dari upaya pemerintah dalam mewujudkan konektivitas digital hingga ke seluruh pelosok negeri tanpa terkecuali, dengan demikian tanggung jawab yang dihadapi juga semakin kompleks sehingga diperlukan komitmen kuat untuk mewujudkan visi besar Bapak Presiden Joko Widodo untuk mempercepat transformasi digital nasional,” kata Menteri Budi Arie dalam pelantikan Direktur Utama (Dirut) BAKTI Kominfo di Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta, pada Senin (14/6/2023).

Karena itulah, Menkominfo juga mengajak para direktur dan seluruh jajaran karyawan BAKTI Kominfo berkomitmen mewujudkan visi besar Presiden Joko Widodo untuk mempercepat transformasi digital nasional itu.

Menkominfo menginsruksikan Dirut BAKTI Kominfo agar segera melakukan sejumlah hal untuk mewujudkan visi besar itu yakni dengan mulai melakukan langkah-langkah strategis dan pruden untuk penuntasan proyek High Throughput Satelite (HTS) Satelit Republik Indonesia (Satria-1), Hot Backup Satelite (HBS), Palapa Ring, Base Tranceiver Station (BTS) 4G di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T), serta akses internet.

“Hal itu harus menjadi prioritas agar tol langit yang digagas Bapak Presiden dapat selesai tepat waktu, dan memberikan manfaat nyata bagi seluruh masyarakat,” ujar Menkominfo Budi Arie Setiadi.

Dirut BAKTI Kominfo diminta segera melakukan evaluasi menyeluruh atas proses bisnis dan Prosedur Operasi Standar atau Standard Operation Procedure (SOP) serta menerapkan cara kerja baru di internal BAKTI.

Tujuannya agar pelaksanaan pekerjaan lebih efektif, efisien dan transparan, akuntabel dan berintegritas sesuai dengan prinsip-prinsip tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih.

Menkominfo meminta Dirut BAKTI Kominfo segera melakukan evaluasi dan penyusunan kelembagaan BAKTI yang baru agar sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.

Tujuannya agar BAKTI dapat lebih dinamis dan merespons perubahan serta tantangan dengan cepat serta terukur dalam mengambil langkah-langkah strategis yang tepat.

Selanjutnya, Dirut BAKTI juga diminta segera melakukan evaluasi menyeluruh atas manajemen sumber daya manusia (SDM) BAKTI, dengan berlandaskan kompetensi kinerja dan bebas dari seluruh unsur intervensi politik serta SARA.

“Dalam menjalankan semua agenda di atas perlu saya jelaskan, saya bersama Wakil Menteri Kominfo, Sekretaris Jenderal, Inspektur Jenderal, Dewan Pengawas dan Pembina Teknis akan terus memantau pelaksanaan program-program diatas secara rutin dan serius,” tegas Menkominfo.

Budi Arie Setiadi juga menuturkan, semua dinamika yang terjadi di BAKTI belakangan ini harus menjadi pelajaran sangat berguna untuk seluruh pemangku kepentingan.

Untuk itu, dia mengajak jajaran pejabat dan Pegawai Kementerian Kominfo juga BAKTI Kominfo untuk mendukung dan menghormati proses hukum kasus-kasus yang sedang berjalan.

“Di saat bersamaan saya menugaskan Direktur Utama BAKTI untuk kembali membangkitkan semangat dan spirit perjuangan keluarga besar BAKTI di semua lini kerja yang ada,” pungkas Menkominfo Budi Arie. (dilansir dari infopublik.id)