Bangun ‘Dapur Sehat’ Upaya Pemkab Sorong untuk Atasi Risiko Stunting

Aimas, VoicePapua.com – Salah satu upaya dari Pemkab Sorong, Papua Barat Daya, dengan membangun dapur sehat untuk mengatasi keluarga yang berisiko stunting.

Upaya-upaya itu, entah dari pihak perusahaan Petrogas melalui program CSR (Corporate Social Responsibility) maupun OPD-OPD lain memberikan bantuan, sesuai dengan fungsinya masing-masing.

Demikian, ujar Kepala Bidang Pengendalian Penduduk, Penyuluhan dan Penggerakan, Dinas P2KBP3A (Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak) Kabupaten Sorong, Jeni Pendek,  Jumat (23/8-2024) di Aimas.

Dia mencontohkan, misalnya, Dinas Perikanan menyalurkan ikan. Kemudian Dinas Peternakan menyalurkan daging ayam dan telur dan begitu pula dari Dinas Sosial memberikan bantuan langsung.

Selain bantuan langsung juga ada sosialisasi dan pendampingan-pendampingan, seperti dari Kemenag (Kementerian Agama), dan juga peran Dinas Kominfo untuk mempublikasikan berbagai kegiatan memiliki peran yang sangat penting.

Berikutnya, Disperindagkop dalam perannya sementara ini melakukan pelatihan pembinaan bagi keluarga-keluarga berisiko stunting untuk meningkatkan penghasilan keluarga.

“Sebab, untuk menangani stunting tentu kita harus cegah soal makan minumnya. Kami juga butuh dukungan ekonomi yang baik dalam setiap keluarga,”ujar Jeni.

Jika, ekonominya lemah bagaimana mereka bisa mencukupi  kondisi status gizi di dalam lingkungan keluarganya.

Sekarang peran OPD sesuai dengan fungsinya untuk memberikan dukungan terhadap stunting bagi keluarga-keluarga yang memiliki ibu-ibu hamil dan juga memiliki pasangan calon pengantin maupun bayi dan balita, itu yang menjadi prioritas kami di Kabupaten Sorong saat ini, tandasnya. (****)