Keselamatan Berlalu Lintas, Polri dan PT Jasa Raharja Perkuat Kolaborasi Kerja Sama

Jogjakarta, VoicePapua.com – Keselamatan dalam berlalu lintas merupakan dambaan dari semua orang, manakala mereka berkendara. Untuk mewujudkan hal itu, Polri dan PT Jasa Raharja terus memperkuat kolaborasi kerja samanya di antara kedua institusi tersebut.
Komitmen ini ditegaskan dalam rapat pembahasan perpanjangan nota kesepahaman Polri dan PT Jasa Raharja yang digelar di Jogjakarta, Rabu (12/2-2025).
Dalam kesempatan tersebut, Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Pol Raden Slamet Santoso menegaskan bahwa kerja sama lintas sektor sangat diperlukan untuk mendukung tugas kepolisian dalam menjaga keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas).
Menurutnya, kepolisian tidak dapat bekerja sendiri dalam menangani berbagai aspek keselamatan lalu lintas, sehingga sinergi dengan PT Jasa Raharja menjadi langkah strategis.
“Sejak 2015, Polri dan PT Jasa Raharja telah menjalin kerja sama yang terus berkembang sesuai dengan tantangan dan kebutuhan di lapangan. Saat ini, kami melihat pentingnya pembentukan kelompok kerja (pokja) untuk mengoptimalkan sinergi ini agar lebih adaptif terhadap kondisi lalu lintas yang terus berubah,” ujar Brigjen Pol Raden Slamet Santoso.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa kerja sama ini memiliki tujuan utama untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas, terutama dalam mengurangi tingkat fatalitas korban kecelakaan. Selain itu, sinergi ini juga diharapkan dapat mengurangi beban ekonomi yang ditanggung keluarga korban dan negara akibat kecelakaan di jalan raya.
Direktur Utama PT Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono, menyampaikan apresiasi atas komitmen Polri dalam memperkuat kerja sama ini. Menurutnya, pembentukan pokja menjadi langkah penting dalam memastikan efektivitas layanan yang diberikan kepada masyarakat, khususnya dalam hal perlindungan dan santunan bagi korban kecelakaan.
“Pokja ini merupakan bagian dari dinamika kerja sama yang telah memasuki periode ketiga sejak 2015. Kami berharap kelompok kerja ini mampu menghasilkan kebijakan yang berdampak nyata, terutama dalam meningkatkan percepatan pelayanan dan pembayaran santunan bagi korban kecelakaan,” ujar Rivan.
Saat ini, PT Jasa Raharja telah memperluas jangkauan layanannya dengan mencakup 508 Polres dan 1.062 Polsek di seluruh Indonesia. Dengan integrasi sistem teknologi seperti Integrated Road Safety Management System (IRSMS) dan Daily Operations Reporting System (DOORS), proses pencairan santunan dapat dilakukan dengan lebih cepat dan efisien.
“Melalui pemanfaatan teknologi, saat ini kami mampu mempercepat proses pencairan santunan menjadi 14 menit, bahkan ke depan ditargetkan bisa mencapai 10 menit. Hal ini sangat krusial karena berkaitan dengan golden period, di mana penanganan korban kecelakaan dalam waktu cepat dapat menyelamatkan nyawa dan mengurangi dampak fatal,” jelas Rivan.
Selain percepatan layanan, sistem ini juga mendukung pendataan kecelakaan secara lebih akurat. Data mengenai lokasi kecelakaan, jenis pelanggaran, serta kondisi korban menjadi bahan analisis penting untuk meningkatkan keselamatan berlalu lintas di Indonesia.
“Keselamatan lalu lintas bukan hanya tanggung jawab pengemudi, tetapi juga melibatkan banyak faktor seperti infrastruktur jalan dan kondisi kendaraan. Dengan kerja sama ini, kami berharap dapat menciptakan sistem yang lebih terstruktur dan efektif dalam meningkatkan keselamatan serta kesejahteraan masyarakat di jalan raya,” tutup Rivan.
Melalui penguatan sinergi antara Polri dan PT Jasa Raharja, diharapkan langkah-langkah strategis yang telah disepakati dapat memberikan dampak nyata dalam menekan angka kecelakaan serta mempercepat pelayanan bagi korban kecelakaan lalu lintas di seluruh Indonesia.
Turut hadir Dirkamsel Korlantas Polri Bakharuddin Muhammad Syah, Dirregident Korlantas Polri Brigjen Pol Wibowo dan PJU Korlantas Polri lainnya.Dilansir dari Portal Humas Polri, Jumat, 14 Februari 2025.(****)
0 Comments