Kabupaten Sorong Dua Kali Raih Juara Satu, Prestasi Kinerja Penurunan Stunting se-PBD

Aimas, VoicePapua.com -  Kabupaten Sorong dua kali secara berturut-turut, yaitu sejak 2022 dan 2023 meraih juara satu sebagai prestasi kinerja dalam upaya penurunan stunting se-Papua Barat Daya (PBD) dan mendapat  penghargaan berupa piala.

Penghargaan untuk yang kedua kalinya ini, diraih Kabupaten Sorong dalam mempercepat konvergensi penurunan stunting.

Demikian, ujar Kepala Bidang Pengendalian Penduduk, Penyuluhan dan Penggerakan, Dinas P2KBP3A (Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak) Kabupaten Sorong, Jeni Pendek,  Jumat (23/8-2024) di Aimas.

Puji syukur, Kabupaten Sorong masih berkinerja baik 2023, sehingga penghargaan ini untuk kedua kalinya kami terima, jelas Jeni.

Penilaian terbaik, yang pertama konvergengsi kerja sama Tim Percepatan Stunting (TPS) di masing-masing kabupaten dalam upaya-upaya penanganan stunting. Yaitu, melalui intervensi sensitif dan intervensi spesifik.

Kedua adalah konvergensi itu lewat input-an melalui aplikasi. Jadi, Kemendagri bisa memantau program atau kinerja kita di lapangan (masyarakat) dan hanya memantau laporan kita lewat aplikasi Bangda.

Jadi, mulai dari pemetaan dan analisis stunting. Kemudian berbagai program dan realisasinya yang telah kita laksanakan. Dan, itu yang harus kita laporkan melalui aplikasi Bangda, urainya.

Saat ini kita sementara melakukan intervensi-intervensi di setiap kampung yang menjadi lokus-lokus.

“Tapi juga yang tidak menjadi lokus namun memiliki keluarga berisiko stunting, khususnya ibu-ibu hamil maupun balita-balita yang berkategori kurang gizi  atau gizi buruk. Itu harus kami intervensi yang sementara ini berjalan,”ungkap Jeni kembali menegaskan. (****)