Ganjar Kukuhkan Kompak API Jawa Tengah
Temanggung, VoicePapua.com - Bupati Temanggung HM. Al Khadziq menghadiri Pengukuhan Komunitas Penyuluh Anti Korupsi dan Ahli Pembangun Integritas (Kompak API) Jawa Tengah, serta Bimbingan Teknis bagi Tim Penilai Desa Anti Korupsi, Senin (7/8/2023) di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Jl. Pahlawan No. 9 Kota Semarang.
Acara ini dalam rangka upaya pencegahan bersama untuk mewujudkan Jawa Tengah tidak korupsi, dengan tema: “Gumregah Sesarengan, Ngawujudaken Jawa Tengah, Tetep Mboten Korupsi, Mboten Ngapusi”.
Acara turut dihadiri Wakil Ketua KPK RI Nawawi Pomolango, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Bupati/Walikota se-Jawa Tengah, Inspektur, Kepala Dinkominfo, Kepala Dinpermades se-Jawa Tengah, dan peserta lainnya.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menyampaikan terima kasih kepada Bupati/Walikota atas dukungan dalam acara ini dan kepada pengurus kompak, terima kasih dan mudah-mudahan selalu kompak menyuarakan anti korupsi.
Gubernur mengajak dan mengingatkan kepada pemerintah daerah untuk tetap tidak melakukan korupsi dan selalu melakukan upaya pencegahan korupsi di segala bidang dan sektor.
Selain itu, katanya, juga dilaksanakan Deklarasi Komitmen Anti Korupsi Gubernur bersama Bupati/Walikota se-Jawa Tengah. Hal ini untuk mensinergikan upaya pencegahan korupsi antara pemerintah provinsi dan pemerintah daerah. Diketahui, bahwa di Jawa Tengah terdapat 350 orang Penyuluh Anti Korupsi dan lima orang Ahli Pembangun Integritas (API).
Di sela-sela setelah pengukuhan, Bupati Temanggung HM Al Khadziq menyampaikan bahwa semangat Gubernur Jawa Tengah untuk anti korupsi mewarnai pemerintah daerah, apalagi di kabupaten-kabupaten, sehingga memberi semangat bagi Kepala Daerah dan juga kepada para ASN dan seluruh pegawai di Jawa Tengah, khususnya di Temanggung untuk ikut arahan Bapak Gubernur, "Mboten Korupsi, Mboten Ngapusi".
“Ganjar Pranowo adalah Gubernur yang paling giat dalam urusan pemberantasan korupsi dan kampanye anti korupsinya tidak pernah berhenti. Karena itu merupakan bagian dari slogannya 'Mboten Korupsi, Mboten Ngapusi' dan betul-betul diwujudkan sampai akhir masa jabatan,”lanjutnya.
Setelah dilakukan Pengukuhan Kompak API Jawa Tengah, acara dilanjutkan dengan Sosialisasi Pencegahan Korupsi dan Bimtek Penilaian Desa Anti Korupsi.(MC.TMG/tik;koes/eyv/dilansir dari infopublik.id)
- Baca Juga :Pasar Ikan Murah Disubsidi Hampir 50 Persen
0 Comments