Bupati Gorontalo Apresiasi Pemberian Dana Hibah untuk Masjid Baiturrahman Limboto
Kabupaten Gorontalo, VoicePapua.com - Pemerintah Provinsi Gorontalo menyerahkan bantuan dana hibah untuk perbaikan Masjid Baiturrahman Limboto. Dana hibah senilai Rp50 juta itu diserahkan Penjabat Gubernur Ismail Pakaya secara simbolis kepada takmirul masjid Baiturrahman di sela sela pelaksanaan Safari Ramadan di Kabupaten Gorontalo, Rabu, (13/3/2024).
Atas Bantuan tersebut, Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo mengucapkan terima kasih kepada Pemprov Gorontalo. Menurutnya, selama ini masjid agung Baiturrahman sangat jarang mendapat bantuan, sehingganya pemberian bantuan tersebut sangat diapresiasi.
“Kami berterima kasih ke Pak Gubernur dan jajarannya atas hibah untuk Masjid Baiturrahman Limboto ini. Karena setahu saya, selama empat tahun sebagai Bupati, baru kali ini kita menerima bantuan untuk masjid agung Baiturrahman. Karena masjid ini memang jadi tanggung jawab daerah, jadi harus terus berkembang,” tutur Nelson saat mendampingi Ismail Pakaya melaksanakan salat isya dan tarawih berjemaah.
Di kesempatan yang sama, Ismail Pakaya menyatakan bahwa dirinya menaruh harapan besar kepada takmirul Masjid Baiturrahman untuk melakukan pembenahan, serta menanyakan apa saja yang dibutuhkan. Meskipun bantuan yang diserahkan tidak cukup besar, ia berharap, masjid agung yang berada tepat di samping Menara Keagungan Limboto itu tetap menjadi salah satu ikon Kabupaten Gorontalo
“Tentu di bulan Ramadan ini kita harus selalu memakmurkan masjid-masjid, apalagi Masjid Baiturrahman ini sangat terkenal. Kami berharap tidak hanya dari pemerintah, tapi juga dari Bapak-Ibu jemaah sekalian. Insya Allah bantuan yang kita serahkan untuk memakmurkan masjid pasti akan berlipat ganda pahalanya dari Allah SWT,” tutur Ismail Pakaya. (mcgorontaloprov/echin/dilansir dari infopublik.id)
- Baca Juga :Pengendalian Inflasi, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sorong Laksanakan Gerakan Pangan Murah
- Baca Juga :PT Pertamina Dituntut Kejar Target Jumlah Produksi Migas di Tahun 2030 Harus Capai Satu Juta Barel
0 Comments